Kamis, 26 April 2018

A little jealous

See...
How the life sometime unfair, not all people outside there got a friend to tell everything that they desire to tell. Now...feel a little bit upsate event wanna cry a little bit
Apakah kau cemburu blogku sayang??? Ya aku jarang sekali kepadamu....is that unfair??
Nah kini aku kembali.....di pintu lembaran halamanmu,sambutlah aku.....tenang kita tidak akan bercerita tentang warna kelam lagi, tapi qt akan bercerita tentang sebuah perjalanan....jadi bersiaplah....jangan cemburu lagi...aku di sini kembali untuk berbagi

Senin, 27 Juli 2015

Work and Holiday sacrifice

Work and Holiday Visa’s Begin Step



Work and holiday visa Australia bukan hal baru di telinga, aku dengar program ini sejak 2012 saat di kirim oleh nindya, tapi syarat yang terberat adalah harus adanya uang sejumlah 50 juta, dan ini merasa sedikit mustahil untuk mengumpulkan uang sebanyak itu, tapi benar apa yang katakan bahwa “waktu Allah tidak perna datang terlambat dan selalu tepat waktu”, akhirnya sekitar 2 tahun setelah mendengar tentang whv akhirnya aku mendaftar juga di dukung penuh oleh temanku rifka yang telah membuktikan jika kita berusaha akan ada jawaban dari doa kita.



Rifka telah membuktikannya dan akhirnya dia bisa berangkat,dia berangkat berawal dari tekad yang kuat dan usaha yang keras. sebenanrnya rifka telah menyarankan aku untuk ikut program ini sebelum awal tahun,tapi saya tak bergeming dengan alasan masih menunggu kelanjutan proses ke Kanada,proses kontrak yang tak berujung hingga sampai dengan hari ini, setelah awal tahun aku lihat proses ke kanada tak berlanjut akhirnya aku memutuskan untuk mengikuti program ini,berhubung hampir semua persyaratan telah saya miliki tinggal memikirkan uangnya, dan akhirnya rifka menyarankan saya untuk meminjam uang omnya jadi saya di suruh daftar dulu, dan nanti uang omnya akan dia masukin sebanyak 25 juta dan tinggal mencari 25 juta sisanya, dan akhirnya februari tanggal 12 resmillah saya mendaftar di web immigrasi indonesia, dan sedikit was-was sebenarnya bagaimana kalau dalam 2 minggu nama saya di panggil dan saya belum mempersiapkan uangnya dan bagaimana kalau uang belum mengendap selama tiga bulan,syukur saya mempunyai teman yang berpengalaman telah melalui proses ini ( rifka ) yang akan menabok saya saat saya mulai panik, karena jujur di bayangan saya saat itu adalah uang senilai 50 juta itu harus mengendap di rekening tanpa di ganggu gugat, tapi ternyata kata rifka tidak seperti justru harus terlihat keluar transaksi yang stabil,sehingga tak terlihat duit itu pinjaman.aku orang paling takut sekali berhutang, sangat aku hindari tapi dengan ini mau tak mau aku harus berhutang walaupun aq tahu uang tersebut tak akan saya pakai, akhirnya dengan tekad bulat dan keberanian tingkat dewa akhirnya aku putuskan untuk meminjam duit ke tante Rizka  dan omku,karena dari semua kandidat yang aku list tidak ada yang memungkinkan buat meminjamkan uang sebanyak itu,dan akhirnya berbekal kekuatan baja dan muka tembok akhirnya aku memberanikan diri buat meminjam uang,berbekal 3 atm dari dua Bank akhirnya aku mengutarkan maksudku kepada tante and omku, bersyukur akhirnya mereka dapat meminjamkan uang tapi tidak dalam waktu lama, tapi tidak apa-apa yang paling penting untuk transaksi keluar masuk dan akhirnya aku antar buku rekening bca dan atmnya ke tante riska, resmilah tanggal 12 februari akhirnya uang masuk ke rekeningku bertahap dan tanggal tersebut aku daftar di web imigrasi.

09 maret ada wawancra gelombang 51, rifka menyarankan untuk datang saja bawah berkas lengkap siapa tahu banyak yang ga hadir sehingga bisa ikut wawancra, datanglah ke wawancra sengaja datang pagi dan orang aku temui pertama kali mas oki,harri dan nura, akhirnya ada sala satu dari kita yang menyarankan buat bikin grup line,dan terbentuklah grup line gelombang 51.satu persatu peserta wawancara hadir, ketika melihat pak teguh aku tanya bisa ga wawancra menggantikan orang dan di minta surat kuasa, dan aku bilang aku belum punya jadi tak di perbolehkan wawancara. pulang ke rumah aku lihat2 di list siapa kemaren yang tak datang wawancara,akhirnya aku lihat johnsen tak bisa hadir dan mencari pegganti, aku hubungi dia untuk minta surat kuasa, syukur johnsen orang yang baik dia bersedia untuk membuat surat kuasa , setelah suata kuasa datang , aku datang ke imigrasi dan memberi tahu pak teguh kalau aku da dapat surat kuasa tapi pak teguh Tanya surat kuasa ini kurang meyakinkan dan meminta surat konfirmasi dari johnsen kalau surat itu benar-benar dari dia, dan besok  johnsen mengrim surat konfirmasi dan akhirnya aku datang ke imigrasi lagi membawah hard copy dari johnsen, dengan pertimbangan itu aku di bolehkan untuk ikut wawancara di gelombang selanjutnya,gelombang 52. Yippi one step accomplish.
Aku mencoba memprediksi perkiraan waktu wawancra, dan wawancra di perkirakan akan jatuh senin ke empat akhir bulan,sekitar tanggal 20an dan otomatis uang senilai 50 juta harus sudah terkumpul,  aq menghubungi omku untuk meminjam uang 25 juta, dan aku ambil rekening yang aku titipkan ke tanteku( aku sengaja menitipkan atmku dan buku tabunganku untuk transaksi saja) akhirnya omku memberi pinjaman 25 juta di tambah duit 25 di rekening Bri, hari jumat aku satukan semua duit di rekening Bca dan mengambil rekening koran dan tak lupa aku print buku tabungan, karena duit cuma ada 50 juta, dan sedikit riskan sebenarnya karena uangnya sangat ngepas dan aku putuskan  pinjam duit lagi ke regina staff Hrd di kantor 2 juta, syukur Regina orang yang baik aku bisa pinjam duit dari dia, sehingga jumlah uang yang ada di tabungan senilai rp52,700,000 dan Alhamdulliah berada di posisi cukup aman,namun hingga siang pengumuman wawancra belum juga keluar,akhirnya sore pengumuman keluar dan Alhamdulliah namaku ada di sana, tak sabar menunggu hari senin dan semua berkas telah siap, dan sedikit takut adalah aku tak dapat izin untuk pergi ke imigrasi, akhirnya aku izin ke miss bunga kalau aku hari senin akan telat, mana bertepatkan dengan waktu ptc jadi miss bunga tak apa2 aku telat asalkan aku pulang sebelum jam 1.

23 Maret 2015 Wawancara time.

waktu wawancara datang, berdasarkan info dari Harry bahwa peserta wawancra di panggil berdasarkan urutan pengunguman di web,karena namaku paling akhir hingga aku putuskan untuk tidak terlalu buru2 datang. jam 8 aku datang dan peserta belum terlalu bnyak yang tiba,akhirnya aku ngobrol dengan satu cowok china ,tanto cerita2 sedikit dan akhirnya kurang dari jam 9 aku kenalan sama Hansen, dan jam 9 kami para peserta wawancara di suruh naik ke lanti 11, ternuata tempat wawancara berbeda ruangan dengan gelombang 51, sedikit tegang dan jujur suasana boring dan aku lebih suka suasana gelombang 51 karena keadaan tidak terlalu tegang, harry whatshap tanya gimana proses wawancra dan suasanya" aku jawab aja ,peserta mukanya pada serius dan aku lebih suka suasana gelombang 51" aku kirim foto ke dia, dan akhirnya berlanjut ke pertanyaan berikutnya yang ga sempat aku balas, jujur aku grogi banget hal yang sangat aku takutkan soal rekening,karena uangku belum sempat mengendap,sepanjang menunggu aku berdoa terus dan berharap bisa wawancara dengan pak teguh.akhirnya datang info yang membuat jantungku spot,ada sala satu peserta yg jumlah uangnya 56 juta di nyatakan kurang tapi bersyukurnya dia bukan wawancara dengan pak Teguh" pingin nangis rasanya dan akhirnya aku keluar ruangan nangis sebentar di pojokan dan berdoa simple" Allah kunfayakunmu jika memang ini jalanku maka mudahkanlah"akhirnya aku masuk keruangan tunggu wawancara, tak lama kemudian namaku di panggil dan akhirnya Allah mengambulkan doaku,aku dapat wawancara dengan Pak Teguh, proses wawancara tidak terlalu rumit pertanyaan basa basi dan akhirnya pak teguh bilang berkas semua lengkap, dan tinggal tunggu hasil srpi. wow lama jg nunggunya.aku lihat jam menunjukkkan  pukul 12 dan aku putuskan untuk langsung pulang ke sekolah karena jam 1 mulai PTC, saat pulang sempat kenalan dengan anak yang uangnya di nyatakan tidak cukup, tukaran nomor telpon karena selain uangnya yang tidak cukup toeflnya juga di nyatakan harus di perbarui.

Penantian alay bin panjang Apri,May and June ( 3 Bulan PHP)

setelah wawancra semua orang menanti datangnya surat ajaib alias SRPI, di pikiranku bahwa srpi akan keluar sekitar 1 bulan dan berharap akan seperti gelombang 50 bahwa srpi mereka hanya 1 bulan, tret….tret 23 april terlewati dan belum juga ada tanda srpi akan keluar di tambah dengan bulan berituknya, aku sangat galau dan takut takutnya uang keburu harus di balikkan dan srpi belum juga keluar, jadi selama prose penantian srpi aku sibuk dengan prose pengumpulan uang, jadi dalam bulan may aku minjam sana sini untuk manjaga jumlah uangku tetap 50 juta, jadi dari proses ini aku memberani diriku untuk meminjam uang kepada mami oyun 25 juta ( karena duit om rifka masih ada) jadi akhirnya setelah dapat pinjaman lagi dari mami oyun tanggal 8 May aku print lagi rekening Koran dengna jumlah 54,000,000, jadi tetap berharap bahwa srpi akan keluar may sehingga masih bisa di pakai untuk lodge dokumen ke avac. Bulan April-May hampir 3 kali aku bolak balik imigrasi, berhubungan kantor dekat dengan ditjen imigrasi jadi tinggal jalan kaki, dan alasan yang di dapat berbeda-beda dan kebanyakan dari mereka menyuruh sabar, tapi secara garis alasanya adalah masih banyak peserta yang belum lengkap berkas dokumennya dan ada isu ijazah palsu. Aku berkuat dengan doa agar semua berjalan sesuai rencana Allah dan semoga srpi keluar May, dan akhirnya may berjalan dengan cepat  dan srpi belum ada tanda-tanda keluar  dan berita sedikit membuat aku lemas datang juga, bahwa uang om rifka harus di kembalikan tanggal 4 juni hari ketika esti berangkat ke Norway si saat inilah aku tahu aku berada di titik pasrah dan tak tahu mau melangkah kemana tapi akhirnya hati kecilku membisikan aku harus memafaatkan waktu 3 hari sebelum tanggal empat untuk mengumpulkan uang 50 juta, aku ptuskan untuk menminjam duait dari miss isna, gita, ulan dan regina di kantor dan di tambah duit dari bca , tanggal 3 terkumpul duit senilai 57 juta di rekening, aku pergi ke Bca ngprin rekening Koran , karena rekening Koran yang bisa di pakai untuk lodge ke avac harus dalam 1 bulan yang sama jadi ketika nanti srpi keluar rekening uang itu akan saya pakai. Akhirnya tanggal 4 aku pergi mengantar esti ke Norway, dan besok aku kembalikan uang2 teman yang saya pinjamkan dan paling besar dan butuh waktu 2 hari mengembalikan duit ke mamanya rifka. Melewati tanggal 20 belum ada tanda-tanda srpi akan keluar, tanggal 24 ketika bangun pagi baca di grup kalau srpi udah keluar., langsung cek email dan ternyata srpi ku keluar Alhamdulliah ya Allah penantian galau bin deg-degan udah kelar time to move for the new step Visa time.

It is time for Visa

 Dokumen-dokumen syarat visaku telah siap dari jauh-jauh hari jadi tinggal berangkat ke avac saja,dan saat itu hari-hari sibuk di sekolah persiapan untuk acara perpisahan sekolah untuk murid tk B jadi aku putuskan untuk telat tanpa berkabar aku langsung ke avac, dan syukur Alhamdullliah duitku cukup untuk apply visa hasil dari tabungan-tabungan selama ini di tambah dengan pinjaman dari Rifka, karena datang pagi-pagi jadi counter tidak terlalu sepi jadi tepatnya tanggal 24 Juni aku lodge dokumen ke Avac, hari kamis, ternyata petugas konter avac tidak seserem petugas konter di kedutaan Belanda atau Norwegia, mbak –mbak dari Jogya yang melayani saya, saya lupa namnya tapi dia cukup baik jadi suasana cukup santai, dan Alhamdulillah semua dokumenku lengkap, bayar hampir 4,900,000 dan di suruh untuk nungguh prosesnya sampai dengan 3 bulan, huf,,,,,,,,,,,,tapi karena da tahu bahwa prose kerja kadang tak selama itu akhirnya saya santai saja. Waktu berapa lama visa akan di dapat memang semua tergantung kepada hoky –hoky orang bersangkutan ada teman yang lodge lebih awal dari kita kurang dari tiga hari langsung dapat HAP Id da nada yang nunggu berbulan, saat di avac di bilang kalau kita di larang mengirim surat tertulis ke embassy jadi apa –apa aj kita ti suruh nunggu, udah hampir smeinggu lebih aku belum dapat berita tentang hap id ku jadi aku Tanya ke grup whv ada kemungkin untuk email ke ambassy atau tidak? dapat pencerahan bahwa kita bisa email ke embassy untuk Tanya soal hap id,aku email embassy dan dapat respon untuk menunggu, hati gelisa jelas karena setelah perjuangna bgitu jungkir balik ada kaeraguan takut-takut nanti visa ga lolos dan segala kecamukan yang lain datang melanda, dan semua itu bisa di atasa dengan kuatnya kit aberdoa dan meminta kepada Allah, 2 minggu pas aku dapat hap id, karena posisiku saat itu sedang berada di salatiga, aku putuskan untuk kembali ke Jakarta untuk medical check up di rumah sakit mitra kemayoran, hari jumat pagi pergi ke Mitra kemayoran barengna sama rien asagi anak dari angkatan 55, dan hari selasa sekitar 4 hari dari medical check up Visaku ketrima dan granted pertanggal 14 juli 2015 , yeyy…………yey Alhamdulliah penantian selama ini terbayar dan buah perjuangan dan counting down to fly to Australia.
Visa ini semata-mata Hadia dari Allah dan merupan bagian dari perjuangan ku dan bantuan dari orang-orang baik di sekitarku yang Allah kirimkan untuk menolngku, jadi aku list semua orang yang telam meolong dan mempunyai kontribusi akan perjuangan ini,
Allah kau segala rasa syuku kepadamu yang membuat aku ketrima program ini jadi sampai dengan berhasil seperti ini tak lepas dari orang-orang baik yang kau kirimkan ini list-list orang yang menolongku.

Rifka

Dia adalah penggerak dan motivatorku yang handal dalam mensuppor aku untuk mendapatkan visa ini, dia yang memulai untuk membuktikan bahwa uang bukan jadi kendala jadi yang kita buthkan sedikit trick dan dengan trik itulah dia berhasil dan mengajarkan kepada ku, hutand budi bersenyam di dia dariku dan tak bisa di balas arena hanya Allah yang bisa balas, uang pinjaman 25, juta yang aku pinjam dengan fee senilai kurang lebih 8 ratus ribu, dan usaha yang setengah mati untuk meminjamkan uang itu kepada omnya dan meyakinkan dia, dan uang lain yang aku pinjam buat pemabayaran visa dan kebaikan-kabaikan lain saat aku jalan-jalan ke bandung, itu semua tak akan berbalas, tanpa kau aku tak akan tergerak dan tak akan sampai di sini ,kau adalah tunggak awal aku disni penekan tombol push buttonku, dan akhirnya aku bisa berjalan di proses ini ,dari awal sampai dengan aku bisa datang ke Australia ini karena aku sangant pecaya bahwa kau yang talah di pakai sama Allah, dan bantuan Allah datang melalu dirimu

kak rizka,

Makasih nyai yang telah mensupport dan membuka keberanian untuk mulai dengan pinjaman, dan atas trasaksai yagn sedemikian kita bikin agar terlihat wajar “ Profit Hall tun jang , dan maksih udah ngasih kerjaan selama break lebaran sehingga uang dari kerja bisa beli ransel buat ke Australia, semangat terus nyai desainer.

Mama Oyun


Mang Edy
Mokasih atas naseak magea pinjeman ne 25 juta oh mang walau udem oh agak coa berkabar tapi coa apo-apo paling coa perna ko temulung untuk pertamo.

Miss Isna
You my oase di tengah heating dan emosiku kau seikit bisa menenanngkannku, kau selalu menawarkan bantuan entah itu telinga, tenaga dan waktu di tengah kesibukanmu, terimah kasih atas segalanya bu hajja terutama bantuan uangnya untuk mengisi dana dalam whvku.

Gita chinggu ya
Terimah kasih ya chinggu atas uang dan telinnganya yang aku pinjamna selama proses ini

Regina hard yang aku pinjam uangnya dadakan sebelum print buku tabungan bca,


Widi uangnya yang numpang nginap di tabungna selama beberapa bulan dan itu sangat2 membantu

Ulan
Terima kasih untuk pinajam uang 10 jutanya sehari ya lan, waktu detik terkahir untuk pengumpulan surat keterangan bank.
Dan akhrnya jadilah visa itu, granted tanggal 14 july dan satu bulan kemudian chapter baru dalam perjalan hidup , lemabran2an baru dan ketemu dengan toko2 baru dalam hidup sungguh eposide yang indah, aka nada cerita selanjutnya bergulir meninggalkan kenangan step awal Accomplish.

Dan berlanjut dengan cerita seru selama whv.....hidup aku bersyukur untuk setiap hal yang terjadi dalam hidup ini.





Senin, 04 Agustus 2014

School story

si macan pengembala di kandang domba kecil ( little lamb school)


pengembala,apa yang anda pikirkan jika mendengar kata ini,pasti di benak kita akan tergambar anak2 lelaki dengan sulingnya,tapi saat ini saya bercerita tentang seorang macan yang mengembalakan domba-domba kecil. it is not real a lion the king of jungle,tapi macan dalam hiperbola,karena macan di sini adalah seorang tokoh pemimpin sebuah lembaga sekolah yang bersarang dalam tubuh seorang perempuan berusia senja,cukup angun namun berseringai iblis bahkan menurut teman dia mirip nenek lampir di beberapa toko film kartun, bagi2 karyawan2nya dia tak lebih dari sosok macan tapi bagi  malaikat bagi parah colega.

let's we begin,kisah ini di mulai saat saya begitu awam dengan dunia pendidikan berlabel internasional di kota metropolita Jakarta,kepulangan dari negara salju dalam keadan setengah sadar akan realita, bisa di bilang masih mengambang setengah bangun dan setengah terjaga. panggilan dari sebuah sekolah yang berlabel internasional dan di tambah lagi ada embel2 dari negara yang saat ini menjadi tren di indonesia melahirkan harapan tersendiri,ya harapan akan pengalaman baru,ilmu baru dan masa depan yang lebih baik,dengan segala ke optimisan itu berangkatlah aku menuju jakarta,ibu kota negara tercinta,walau sedikit harus mengelurkan modal untuk sebuah interview akhirnya berangkat juga,demi sebuah kehidupan baru menjadi guru di sekolah internasiol, interview berjalan lancar ,tak ada pertanyan yang begitu sulit,standard pertanyan interview,dan tanpa basa basi dan pertimbangan akhirnya di terima ,kesepakatan training selama 2 mingu sampai dengan 4 mingu dan gaji di putuskan kemudian, dengan segala ke optimisan aku pulang kembali ke salatiga untuk mengambil pakaian, menyiapkan tempat tinggal alisa mencari kos di sekitar sekolah.Semingu kemudian aku datang kembali ke jakarta,karena sangat sulit mencari kos akhirnya aku minta tolong bu max untuk mencarikan kos,akhirnya ketemulah sebuah kos tak terlalu jauh dari kali,dengan bayaran yg cukup mahal untuk kos yang bagiku kos yang paling memprihatikan yang perna aku tempati,jarak lantai dan ata`p kurang dari 2 meter,tanpa jendela dan penerangan yang memadai,di tambah panas dan banyak semut .,ya sudahlah aq nikmati.
Hore........hari yang di nanti datang , the first day to begin my job,hari pertama yang mengesan ketemu dengan anak-anak berparas khas asia timur, apalagi hari pertama masuk training mereka mengenakan pakaian han bok mereka kelihatan menggemasakan. Hari-hari berjalan,  aq menikmati pekerjan ini,kerinduan untuk kembali ke kelas dan mengajar anak- anak memompa semangatku,semingu pertama tak ada keluhan dan berjalan lancar jaya.memasuki minggu kedua aku mulai mendengar seletingan tentamg keluhan- keluhan dari para katwayan,mulai dari jam kerja yg gila2an,ketiadan asuransi,pemotongan gaji yang lain2, itu tak terlalu aku masukan ke dalam hati,semua gosip miring tak menyiutkan langkahku,tapi muncul sedikit kekhawatiran akan kontrak,karena memasuki minggu kedua,dengan hasil komen micro teaching yang good,kenapa belum ada tanda2 aku akan di hire,di tambah lagi saat itu aq rasakan belum ada sedikit training modus,karena memang saat itu sekolah memang tak terlalu butuh guru,kecuali seorang guru di kelas green tapi guru.training datang silih berganti dan tak satupun di hire,memasuki minggu kedua,aku memberanikan diri menanyakan tentang kejelasan kontraku kepada hrd sekolah,tapi mereka jawab trainingku belum 2 minggu dan aku makin merasakan ketidak beresan akan managemen di sekolah ini,dan akhirnya mendapat jawaban yang mengejutkan bahwa aku di minta untuk micro.teaching, semakin tidak beres di tengah emosi yang tidak stabil akhirnya aku memutuskan untuk pulang ke jawa meningalkan sakit hati dan sedikit dendam tentang uang training yang tak di bayar.kepulangan ke jawa membuat diriku berada dalam titik hopeles akan masa depan,tak tahu kemana akan melangkah,masa depan terlihat begitu gelap,dan akhirnya aku memutuskan untuk berdiam diri,mungkin memberi sedikit waktu istirhat dalam hidup.3 hari setelah kepulanganku,akhirnya aku mendapat telpon kembali dari sekolah yang menyakan keadanku dan ada sedikit angin segar kalau mereka mau memintaku kembali untuk bekerja,sebagai orang yang belum matang dalam negosiasi akhirnya aku iyakan saja untuk kembali tanpa kesepakatan yang matang,daripada aku menganggur ya paling tidak walau sedikit aku punya penghasilan.

keberangkatan kedua ke jakarta,tidak sesemangat dulu,bahkan ada sedikit ketakutan,takut akan di permainkan kembali oleh sekolah tersebut,kucoba tepis semua dugaan itu akhirnya melangkah,apapun yang terjadi terjadilah,ketakutan yang aku pikirkan tidak terjadi akhirnya aku resmi mendapat kontrak dan bergabung dengan sekolah tersebut.
perjalan baru di mulai,lembaran demi lembaran akan ku tulis mengenai pengalaman perjalananku di dibsekolah itu.
Great team work dan teman seperjuangan


Suasana kerja term break

Tetap narsis walau di siksa 

hampir semua pegawai di sekolah itu bisa di bilang penuh dengan u
neg uneg,tapi so far they enjoy what they do,walau sedikit kadang ada keluh kesah tapi paling tidak tawa lebih sering menghiasi wajah-wajah kami bahkan kadang wajah2 lelah kami,berbagi dan merasa senasib sepenangungan itulah yang membuat  team dan hubungan di antara kami solid,kesolitan itu terlihat dari seringnya gosip2 segar menemani hari-hari kami yang melelahkan. Sharing makanan adalah hal yang paling indah, Aya adalah donatur sumbangsi yang paling sering membawa jajanan pasar tiap pagi, yang sangat lumayan bagiku seorang anak kos, saling membantu jika yang lain terkena masalah dan mencoba mencari solusi bersama-sama walaupun dan yang paling penting adalah teman-teman kerja di sana adalah pendengar yang baik, team penyemangat yang handal untuk membuat hari-hariku bewarna, dan dari mereka aku banyak belajar baik dalam hal pengajaran dan pengembangan pribadiku yang lebih baik, bukan hanya dengan para guru keakraban terjadi, bahkan di antara guru dan para ob, di sekolah inilah aku rasakan tidak ada bawahan atau atasan di antara para pekerja sesama indonesia, bagi kami mas-mas OB especially mas mul dan mas tono adalah teman, jasa mereka sangat2 aku rasakan di saat kelas sedang sibuk terutama saat makan siang dan pelajaran art and craft. Keluh kesa tentang kerjaan di sini sering kadang seperti lelucon yang siap di tertawakan,tapi kesulitan demi kesulitan itu bisa teratasi saat merasa senang, aku mencintai pekerjaan itu, walaupun ujungnya aku harus lari dari arena karena alasan simple ketidaknyaman dengan partner di kelas kedua.

Presure in the work like mesin press dan teacher multi fungsi


Kehebatan team work di antara kami para karwayan di kantor, semakin membangkitkan semangat macan pengembala untuk mempress tenaga para teacher sebagai mesin, kenapa sebagai mesin, normalnya jam kerja menurut peranturan perundang –undangan ketenaga kerjaan adalah 8 jam sehari,dengan 30 menit istirahat, ini sangat berbanding terbalik dengan keaada di kantor, bagi mereka pekerja tidaklah ubah dengan mesin pencetak uang, si macan sangat haus akan uang, jadi setiap anggaran yang bisa di cut akan di cut , sehingga jumlah pekerja terutama di bagian cleaning tidak seimbang dengan kerjaan, al hasil di mamfaatkanlah tenaga para guru untukmengerjakannya jadi di sini semua guru di multi fungsikan sebagai guru, cleaning servis, tukang akut barang2 di saat pindah, kepindahan sekolah di awal tahun merupkan derita dan rodi yang sangat tidak masuk akal bagi semua para pekerja di sana, 10 hari kerja 9 jam sehari, tanpa ada makanan sejenis snack atau minum, makanan tiap hari di kasih tempe, kangkung dan tahu, hanya sekali di kasih nasi padang senilai 12 ribu untuk membayar 90 jam kerja kita para guru untuk mengangkut semua barang satu sekolah dan di ujung Cuma di kasih uang 50 ribu, what the Hell


Traning modus
  Jika guru di sekolah lain identik dengan hanya mengajar, menyiapkan materi, mendapat pelatihan dan evaluasi dalam pengajaran, tidak sepertinya hal di sini, kalau harus di hipebolakan , mereka akan cemplungin ke dalam kolam, mereka tak perlu tahu kau bisa berenang atau tidak, yang pasti kalian harus sampai ketepian “ di sana ada isitlah training dengan patoka waktu training selama 2 minggu up to 1 bulan, tapi trainign di sinilah janganlah kalian bayangkan seperti training yang artinya pelatihan tapi training di sni kalian terjun ke kelas secara langsung, membantu pekerjaan guru, tidak ada pemberitahuan oleh kepala sekolah, jika kita ingin tahu tentang sekolah dan tetek bengeknya ya rajin2lah bertanya kepada para guru lama, dengan senang hati mereka akan memeberi tahumu semua plus and minus sekolah ya walau di ukur lebih banyak minusnya yang kadang membuat banyak para trainer langssung ambil langakh kaki seribu di hari pertama. Berkaitan dengan training akhirnya lama kelamaan aku mulai menyadari bnyak training yang mereka lakukan semacam training modus, selama saya di sana ada beberapa kali kasus terjadi , di saat guru kelas tidak begitu di butuhkan mereka akan buka lowongan untuk mencari para trinie-trainie baru, terutma menjelang event2 tertentu di sekolah, karena training ini sangat mengunguntungk sekolah di mana mereka hanya di bayar 30 ribu dengan jam kerja sama dengan guru biasa, dan dalam 2 minggu belum tentu di hire dan akhirnya mereka mundur teratur, kalaupun di hire di kasih pilihan gaji yang mencekik, karena banyak di antara mereka tak punya pilihan terpaksa di ambil.  
No falitias layak undang-undang ketenaga krjaan
Dalam undang-undang ketenaga kerjaan no..... telah di atur oleh pemerintah bahwa setiap karyawan berhak mendapat fasilitas dari kantor semisal asuransi kesehatan, upah minimal umr, cuti hamil dan bermacam aturan yang telah di tetapkan tapi di sekolah ini tak ada satupun aturan pemerintah yang di ikuti, masalah paling tidak masuk akal adalah sistem pemberian gaji, jika di rata-tara bisa di bilang hampir 80 persen gaji  pokok para guru di bawah umur, akal bulus dan ketamakan si lintah darat bagian keungana seenak udelnya menetapkan pembagaian gaji di mana gaji pokok di minimkan sehingga akan menguntungkan perusahaan dalam pemberian THR. Kedua tidak adalah fasilitas apa2 dari kantor,, baik dalam pengembangan kinerja para guru dengan adanya pelatihan, fasilitas buku yang bisa mendukung pengajaran atau buku bacaan yang bisa menambah wawasan dari para guru, tak satupun dari itu di penuhi. Sakit merupakan kemalangan yang bisa di ibaratkan sudah jatuh tertimpah tangga, dengan tidak adanya fasilitas asuransi kesehatan membuat para guru begitu takut untuk jatuh sakit, apalagi untuk karyawan anak kos sperti sayam karena jangankan asusransi kesehatan dengan tidak punya otaknya kantor akan memotong gaji walaupun telah jelas-jelas terkpar di rumah sakit tetap aja aturan adalah aturan. Hal yang paling miris yang aku rasakan adalah soal cuti melahirkan, dalam undang-undang ketenaga kerjaan menyebutkan bahwa cuti melahirkan untuk para pekerja yang wajib di berikan oleh perusahaan adalah 3 bulan, tapi banyak di antara perusahaan swasta memeberi tonggak waktu sekitar 1 bulan hari kerja which it means 30 hari, tapi di sekolah ini para karyawan hanya akan dapat cuti melaharikan 3 minggu kalender, dan ini saya rasakan sedikit tidak manusiawi , karena di mana proses penyembuhan bagi wanita setalh melahirkan paling tidak 40 hari ( nifas) jika kantor hanya memberikan cuti 3 minggu kalender ini berarti hanya 15 hari,bisa di bayangkan 15 hari kerja, hanya sekian persen dari aturan yang di tetapkan pemertinah , banyak sekali hal yang tidak sesuai dengan aturan pemerintah yang terjadi di sekolah berlabel iternasional yang berkaitan dengan pemerintah, sebagai sekolah asing yang banyak memperkerjakan para guru-guru asing sudah seharusnya para guru yang bekerja di indonesia mendatangkan keuntungan devisa bagi indonesia dengan Kitas tapi di sekolah ini kebanyakan dari tenaga yang di pekerjakan adalah tenaga asing berpisahkan turis sehingga setiap beberapa bulan sekali mereka harus keluar ke singapur dan masuk kembali ke Indonesia, kedua ijin sekolah , dari program preschool yang di buka , hanya tingkat tk yang memiliki izin operasional, semetara di sekolah tersebut mereka juga membuka usaha preschool satu kelas toddler dan 2 nursery dan itu semua tak punya ijin yang resmi sehingga waktu saya di sana perna terjadi pemeriksaan dari Dinas pendidikan terpaksa kelas Toddler dan Nursery di ungsikan ke sekolah sebelah, dan saat itulah sunggu miris melihat kebusukan si macan, dan dengan mulusnya semua pemeriksaan bisa lolos karena adanya para penghianat bangsa yang akan saya cerikan di bagian lain.

A boss not a leader

There is really real different between a Boss and a leader, in this school macan itu adalah boss, bukan seorang pemimpin, alasan yang paling simple bisa menggambarkan dia adalah boss adalah Gila Hormat, pujian dan sanjungan dan selalu merasa di butuhkan. Gila hormat, wanita yang berseringai iblis ini amat gila akan penghormatan dari orang2 baik bawahan dan para karyawan, haus akan pujian dan sanjungan, setiap kali ada kesempatan bertemu dengan wanita iblis ini, kita akan selalu mendengar dia bicara  tentang kebaikan dia, charity dan bla..........bla, sehingga mebgharapkan kita akan memuji dia,tapi kenyataannya dia amatlah busuk, kikir, pelit , kasar dan tidak punya belas kasih terhadap bawahan.
Pepatah indonesia mengatakan turutlah ilmu padi semakin berisi semakin merunduk, tapi si nenek ini baru berhasil menghasilkan sedikit artikel yang berkaitan dengan early childhood selalu di gembar gemborkan di media sekolah dan para karyawan di paksa untuk mengelike dan memberi komen. Kadang terpikir olehku ada semacam penyakit psikologi terhadap si nyonya ini, menurutku dia punya obsesi yang besar atau mimpi yang teramat indah semacam jadi pemilik beberapa perusahaan besar,di homati dan merasa di butuhkan namun pada kenyataannya dia hanya seorang pemimpin dari sekolah yang belum kelas internasional yang kalau di nilai dari standard sekolah amatlah abal2. lagunya si nenek telah seperti seorang pakar ahli di bidang pendidikan anak usia dini tapi ternyata amatlah busuk dan sangat tidak pantas untuk di sebutkan fakat dalam pendidikan usia dini, ini terlihat dari satu kasus terjadi, ketika sala seorang orang tua murid complain tentang perkembangan anaknya , dia seharusny sebagai kepala sekolah mencari solusi dan memcoba secara profesional mungkin menyelesaikan masalah, mencari penyebabnya, tapi malah yang terjadi malah sebaliknya dengan tidak warasany si nenek lampir ini melimpah kesalah kepada anak kecil umur 3 tahun, dan yang lebih tidak manusiawinya itu di ucapkan kepada orang tua murid dengan menggunakan kata2 yang amat kasar, sebagai seorang pakar di dunia early childhood pantaskah kata2 itu di ucapkan , apalgi sebagai seorang kepala sekolah???

Habis manis sepah di buang
Ibarat tebu dia hanya akan di ambil manisnya begitu dia tinggal ampas dia akan di buang ke sampah, bahkan kadang tak lupa juga serapa yang di ucapkan karena tidak terlalu menghasilkan, begitu juga banyak yang terjadi dengan para guru di sini tidak ada terima kasih bahkan kata itu terlalu mahal buat nenek...............bahkan mungkin dia tidak mengenal kata itu
Internasioanl Kw abal2
Indonesia adalah negara tujuan produk-produk aspal yang sangat laris manis di jual di pasaran, semua barang bisa di temukan dengan mudahnya yang mirip asli tapi ternyata palsu atau di telinga seering di sebut KW, dan tingaktan kwpun ada banyak dari kw super sampai kw abal2 alias kelas 3, nah bagiku dan menurutk pengalaman yang aku rasaka cukup pantas sekolah ini di sebut Internasional abal-abal alias KW karena pada dasarnya sekolah ini mempunyai sekolah yang asli bernama sama dan berlokasi di negara asal para murid berasal, walau aku ragu tak mungkin sekolah ini branch dari sekolah asli tersebut, jadilah marila kita menyebut sekolah ini Kw abal, ada cukup banyak alasan yang bisa jadi pertimbangan untuk menyebutkan sekolah ini aba-abal: dari segi fasilitas, kurikulum, dan managemen:
Fasilitas sekolah adalah hal yang paling menjadi keluhan utama para guru, sebagai sekolah bergerak di bidang pra sekolah di mana usia anak didik sekitar 1,5-5 tahun, usia di mana mereka begitu exicited dengan hal yang berbau main, karena memang dunia mereka untuk bermain, mengexplore dunia sambil belajar, dan hal yang paling di butuhkan adalah sarana di mana mereka bisa bermain sambil belajar, tapi di seolah ini sangat sedikit mainan yang edukatif yang di beli dari toko mainan yang khusus menjual mainan2 edukatif, kebanyakan mainan di sini adalah sisa barang loak dari seorang guru, sehingga kalau di tanya kondisi hampir semua sudah broken J, mobil2an yang rodanya tinggal 2, atau boneka yang warnanya telah kusam, dan jarang sekali ada pergantian permainan di kelas, karena memang terbatasnya jumlah maianan, tidak seperti sekolah lain yang menyediakan budget untuk pembelian mainan setiap tahun, di sekolah ini jarang sekali, bahkan hampir tidak perna ada sepanjang 4 term aku berada di sekolah tersebut, padahal mainan merupakan sarana penting dalam pembelajaran bagi anak2. Kedua kurikulum, umunya setiap sekolah memiliki paduan kurikulum dalam mengajar, kurikulum yang di pakai di kebanyakan prasekolah adalah kurikulum berbasis piaget, montesory , multi intelegenty,dan di sekolah ini kurikulum tak jelas jadi guru berpatokan pada internet dan mbah google adalah reffence paling setia dalam mencari bahan mengajar karena tidak ada patokan mengajar buku, flowchart dan syilabus, selain setiap bulan hanya di berikan tema yang berbeda, dan dari tema itu anak2 akan di ajarkan seperti apa silahkan guru berkreasi sendiri2 dan memamfaatkan barang2 bekas yang ada adalah hal yang paling sering di lakukan parah guru, kalau tidak mencari barang2 yang gratis, roll bekas tissue toilet adalah hal yang paling murah di dapatkan, atau memamfaatkan sisa dari dapur semacam kulit telur. Keterbatasan bahan prakarya sangat-sangat memperhatikan sehingga kadang ide yang selalu di miliki para guru tak bisa terlaksanakan karena ketidak tersedian bahan-bahan yang ada.  
Selentingan tentang para penghianat bangsa
Bangsa Indonesia memproklamsikna kemerdekan pada tanggal 17 agustus 1945 dan itu sekitar 70 tahun ya lalu, is the real freedom happen?? Jawabannya tidak karena hampir semua sektor indsutri raksasa di indonesia adalah milik asing, dan hanya segelintir bangsa ini yang menjadi tapuk pada sektro penting industri , semua hampir di jajah asing, bahakan sekolah tempat saya kerja ini adalah, dan tentu ssemua orang kaget bagaiman dengan begitu muda sekolah atas kepemilikan yang bukan asli pribumi bisa berjalan mulus , tanpa hambatan, dan mungkin juga tanpa byar pajak, tentulah itu ada campur tangan orang dalam alis orang kita sebangsa dan setanah air. Harus di sebutk apakah orang seperti ini? Di kepalaku hanya patut di sebut penghinat bangsa, kenapa mereka pantas di sebut penghinat bangsa ya karena memudahkan urusan orang Asing untuk menjajah bangsa kita secara tidak langsung. Di sekolah ini ad segelintir orang yang aku temui rela menjadi penjilat dan penghianat bangsa demi sedikit uang dan pangkat, kalau aku telisik lebih jauh mereka tak lebih dari alat bagi si penjajah untuk meloloskan niat mereka mengumpulkan kekayaan, memang miris tapi itulah kenyataannya. Sedikit sakit kadang melihat orang2 ini menjadi kepercayaan sang penjajah seharusnya kesempatan itu di gunakan untuk memperjuangkan nasib kaum bangsa sendiri tapi si pilon malah berlagak seperti penjajah, berlagak kaya punya kuasa bahkan terkesan angkuh kadang2 di depan sesama bangsa sendiri.



Itulah sekolah itu kawan...............

Minggu, 21 Juli 2013

Realita Badut * Tawa di balik tangis yg tersembunyi*

Badut siapa yang tek kenal mereka, kita kerap menjumpai mereka di pesta ultha, amusement park, dan tempat2 lain yang sering di kunjungi anak2. Badut selalu indentik dengan kekonyolan, tawa , clown always funny, sometime it can indace a stupudity. i like to write about clown today why ?? because it is good to entertain me after a crush day i have.

Taking picture with TMII visitor
ya today is really bad day to me, i broke to thing, one my screen of my cell phone and the second the car bumper and headlight lens( i hit small tree in front of garage) i am really scare actually, i got really nervous and worrieds, that way in waiting for the Vlad and ida come home i write this post about clown and hiden crying. i often met clown especially in the Amusement park and Birthday party in Indonesia, ya they try to make kids joy with their funny face, funny custome sometime funny joke and stories when they are in kids birthday party. but sometime the real people in the inside the clown is not real happy person inside, many of them need to work hard to fulfill their economical need, it happen in Indonesia esepecially clow with custome in TMMI , TMII is a really big part in inonesia where in this place you can find all about Indonesia , there quite alot clown using funny custome which the kids really love it like Winne the pho, Mickey mouse, Bear and many other custome. many of people inside the Clown or in Indonesia famous call with Badut are housewife, they are working indefendently with out monthly salary, they come to TMII star from begining until afternoon, they most service they give is asking to collect picture together then ask for the tips. The tips that they got from the visitor is main base of their income.

In the inside, often the Clown cry because it is not really easy to live in in big city such as Jakarta , everything cost by money, the cost of fodd so expensive, sometime the Badut can get much money , but often they get really little which is not enough to full fill their family need. ya even they are not really cry but it must be really sad when you can not ti full your primer need for you family such as food. it is happen in my country that is not all family can eat three times a day, sometime they only it one time a day but often also they can not eat at all. for me Clown is really great job, why not all people can act and entertain other people , act like everything look perfect but in fact they are cry inside the custome. like me now maybe i should to be a clown ,launging even inside my heart i am crying, no body need to know this problem, becuase people will laugngin in stupidity, ya they will do it, so know it is better to silent and taking the responsible .

live sometime not easy, and sometime even it hard it will give you lesson, and the lesson i got today. Ya Allah semoga aku kuat menghadapi ini



Ami............n

Rabu, 19 Juni 2013

^^Mo^¨nikah

saudara-saudara again this topic coming up  , what hapened to the writer? why did she must really depress like this to this about this topic? ehem.....ehem kebelet kawin kali ha...........ha

in the world especially in my country, many women sholud be worry right now, worries to wait for the real man to pick them up to build a family in the holy relatonship name marriage, especially when you almost thirty, it is like me , my friend and all other women who are waitng for menikah.
why this topic should to be worry because people would like to ask you these kind of question  *have you been marriage ? when will you get marriage nanti konyet lho? aduh jangan pilih2 nanti keburu tua? and all of those question will make me and all of women in waiting become depressed . after that  women will look to theirself and try to ask question *apakah saya tidak laku? ya Allah jodohku di mana to iki?
i always remember few year ago when i was 22 still not too much worry about marriage, because i still enjoy this life, i often meet my freind who almost get 30s talked to me about their worriness to be Pertu alias perwan tua,and in the end i always said to them just be patient , there will be a right man is waiting for you also.

and for me i will said the same also that there was a man who waiting for me, so the thing that i need to do just be patient to wai the time to be the right time.

mungkin saat ini bukan hanya aku yang merasakan galau akan rasa ini, lebih tepatnya wanita dalam penantian ya............penantian menunggu seseorang untuk bersama menghabiskan the reat of life, build a family have kids property, but...................i am still to scare about it. i am scare do i will be a good mom or good wife?? and alot question come around when this topic appear, God just help me

Senin, 27 Mei 2013

pekerjaan yang aku pilih

many people especially my friends, family and other fellas ask or wondering* what do i do in abroad? do i study? or working. i can answer both of them are my job, studying and working.
studying, i can said that this is the life education to live abroad because you will find many different thing , right now i am staying in the cold place in Artic cirlce, of course it will be 90% different with my tropical island indonesia, i need to learn how to survive here without family, friend ,relative and fellas, i only have host family. the second chance in this, i learn how to deal with the food, i had leave in indonesia almost 25 years, in that time i always eat rice 3 times per day, and other spicy food, and in this new place you need to deal to eat bread as your main food and no more spicy food.

ya aku mememilih untuk jadi nanny di luar negeri, mungkin bagi banyak orang di indonesia pekerjaan yang sangat rendah, kau tak perlu untuk sekolah tinggi untuk menjadi seoarang pengasuh anak, mbak2 atau bibik2. aku memilih pekerjaan ini karena aku menictai dunia anak kecil, aku mencintai bekerja dengan mereka dan tak ada keingignannanku untuk bekerja menjadi wanita karirer yang berkarier di perusahaan besar 

Kamis, 02 Mei 2013

galau and ikhlas he.......he

Dadakan galau ketika habis skype sama winda, as usual it is always about future , marry, job, and place to stay.
many of my friend call me Bolang but i dont really care about it. i just want to try to explore Allah´s world as far as  i can. tapi tiba tercetus juga pertanyaan entah dari teman atau from my parent , how long will you live like this? nah kalau udh gini mulai nyari kaca mulai miki umur.....bla.bla dan segala tetek benget yang saya sebut tanggungan sosial, huf susahnya jadi wanita ini apalgi wanita indonesia.

Marry
One of my big dream now
pertanyaan ini sudah sering saya dengar , tapi paling sering genjar di tanyakan ketika saya pulan kampung, maybe i had long time did not come back to my hometown, a small village in Province Bengkulu, and when i back i am still single, so it was not strange if people especially relative ask about it, in my age almost all of my friend they had get marriage with one or two kids now, and me i am almos 27 and still single, hoaf.........nah the problem i when you gonna get marry you can not do it alone he...............he you need to have a man to marry with, of course it is not a easy task to find the right man to marry with, you can not ask a strange man and then ask him * wanna you marry me? if i can do that maybe i wanna ask Akon to marry ha...............ha. of course i wanna marry, actually i really want marry now, have my own family rise my cute kids and also give my best to my husband. maybe god just not send me my man yet, i am praying alot not for this one, so now i just be patient to wait for my man to come to pick me with him.

the second thing that make me risau alias galau adalah tentang future job

i love kids and cook so the most thing that i really want to work with in the future is working with kids or own a small restaurant or coffe shop and cake shop, and other thing i love to do is working with kids as a preschool teacher
Buka Restaurant 

Jadi Guru untuk anak kecil



toret...........toret yang terakhir adalah tempat untuk seatlle he.............he

i have born in really small village name Bandung Marga it is in indoenesia called as Desa tertinggal karena listrik baru masuk ketempat ini di era milenium tahun 2001, but lucky me i just live there for one year, after that since i was 1 year old my family move to other place it is about 40 km from it. i live there until i almost 19 and then move to Salatiga central java. i lived there almost 5 years, i also get chance to stay in Wonosobo for two months. after graduated i stayed in Ambon for two months. after that i moved to Jayapura and lived there for one year. was Jayapura as my last place to live, oh gosh it was not, after that i moved to Holland an stayed there for one years also. now i am staying in Norwegia, probably i will stay here for two years maximum, so still no clue where will i will settle to live someday. but how ever , i will stayed where my heart belong to, so it is still looking for to whom my heart belong to.


itulah sekelumit galau tentang 3 hal yang sangat menggangu, biasa namany juga galau wka................wka